Beberapa waktu lalu, jagad maya sempat dihebohkan curhatan seorang TKI Hongkong bernama Prista Apria Risty. Dengan logat Jawa yang medok, Prista mampu menjaring jutaan pasang mata melihat aksi polosnya di depan kamera. Bahkan, nama Prista sempat menjadi trending topic di sosial media Twitter.
Kali ini, Prista kembali membuat heboh. Bukan karena curhatannya lagi, melainkan keputusannya untuk berhenti bekerja dan banting stir sebagai penyanyi. Adalah Agi yang melihat bakat mantan Buruh Migran Indonesia (BMI) ini. Namun, untuk meminta Prista ke Jakarta bukan perkara yang mudah.
"Waktu dijemput ke Hongkong belum mau, tapi kita rayu terus. Dia belum pede, apalagi dunia artis perlu banyak pertimbangan dan persiapan mental. Saya kasih pemahaman, jika ada kesempatan baiknya diambil," kata Agi, selaku produser Prita di Raffles Hills, Depok, Jawa Barat.
"Saya takut dibohongi. Karena zaman sekarang kan banyak yang bohong. Tapi akhirnya diyakinkan," jawab Prista Apria Risty.
Lucunya, kata-kata dalam curhatan Youtube Prista saat menjadi TKI di Hong Kong dibuat menjadi sebuah lagu. Pencipta lagu Oplosan dan Pokoke Joget, Nur Bayan turut andil membuatkan lagu yang menjadi jargon curhatan Prista berjudul Rumangsamu Yo Penak.
"Saya sendiri dikenal dengan lagu bersyair Jawa. Makanya video prista yang pakai bahasa Jawa itu saya rasa cocok. Walau berbahasa Jawa saya yakin bisa seperti Oplosan, masyarakat nanti mengerti sendiri," ucap Nur Bayan.
Di satu sisi, grup musik Trio Macan merasa kehadiran Prista bisa menjadi ancaman bagi mereka. Selain memiliki karakter vokal yang manja, dara 23 tahun itu juga dianggap cukup menjual.
"Iyalah saingan, hehehe. Tapi kami senang banget ada pendatang baru lagi. Kita tambah saudara, karakternya Prista beda banget sama Trio Macan. Suaranya manja, Jawa banget. Aku suka dia nyanyi logat Jawa," ungkap Chaca Trio Macan.
Diakui sang produser, dirinya optimis mantan TKI Hong Kong Prita bisa bersaing di dunia entertain. Hal itu terlihat dari respon positif sejak videoklip Prita diunggah ke Youtube.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar